Terkadang, gue hanya perlu
melihat lebih luas dibanding mereka yang sekarang sedang berada pada zona aman..
Terkadang, gue hanya perlu
berpikir lebih prihatin dibanding mereka yang saat ini dalam posisi nyaman
karena apa yang telah orangtua mereka berikan..
Dengan proses yang sekarang gue jalanin.. dengan bertumpuknya masalah ber-wara-wiri.. mungkin ini satu-satunya waktu dan masa
dimana gue punya banyak kesempatan untuk belajar lebih dari apa yang gue
dapatkan ketika gue masih termasuk seperti mereka.. hidup dalam zona aman dan nyaman..
Well.. gue lumayan belajar di usia gue yang terbilang masih cetek banget..
Belajar memahami keadaan sekitar, belajar dari pengalaman, kesenangan, kebanggaan, kesulitan, belajar mengendalikan diri, belajar
untuk tetap tersenyum, menangis, jatuh, bangun, tegak berdiri, belajar untuk engga putus-putusnya bermimpi..
Semua itu engga terlepas dari pengaruh mereka..
Orangtua, mereka inspirasi.
Sebegitu kecewanya gue sama mereka, tapi segitu fanatiknya gue membanggakan dan
mencintai mereka.. mama.. papa..
Angga, ghea.. mereka penyemangat.
Kita berantem layaknya adik kakak.. kita mengalami masa-masa sulit dan nangis
di kamar bertiga saat orangtua berantem.. kita yang kemudian harus pisah satu
sama lain karena keadaan.. kita yang begitu merindukan masa-masa empat tahun
silam saat dimana saling berceloteh satu sama lain.. kita yang sejujurnya
kangen mau kumpul kayak dulu lagi.. kita yang sejak saat itu mulai berani untuk
bermimpi lagi.. kita yang selalu mendoakan mama papa.. kita yang yakin entah
kapan pasti bisa kumpul bareng lagi.. angga ghea.. yang tersayang , teramat
tersayang.
Terkadang, Tuhan menyayangi kita
dengan cara yang berbeda..
Terkadang, lo cuma harus bisa lebih
bersyukur atas apa yang lo punya sekarang.. simple, setiap orang punya
kelebihan, kekurangan, dan masalahnya masing-masing..
Cuma bersyukur.. dengan hati..
0 comments:
Post a Comment